http://ukece.com
See you in there.
IF OBJECT_ID('tempdb..#tmp_attendance') IS NOT NULLbegindrop table #tmp_attendanceend
Today i try this event in my pc, i want to check for how long that datetime duration in Excel. I try this with application Microsoft Excel 2007 :
Here the step :
1. Create date start in column and row C4
fill value = 01-Aug-2011 09:00
2. Create date start in column and row C5
fill value = 20-Aug-2011 10:30
3. Absolute duration in C6 with this formula
=ABS(C5-C4)
4. Then create data detail (about date time duration) in column row C7, with this formula :
=CONCATENATE(TRUNC(TEXT(C6,"[h]")/24)," days, ",HOUR(C6)," hours ",MINUTE(C6)," minutes")
And it work for me, you can try this step.
Have a nice try.
Bahan Es Teler :
Alpukat 3 buah ( 1 kg ), potong kotak
Nangka 15 biji potong dadu
Kelapa muda ( degan ) 4 buah, ambil dagingnya
Kolang-kaling 250 gram
Susu kental manis putih 150 ml
Santan 1 liter dari 1 butir kelapa
Daun pandan 1 lembar
Garam secukupnya
Sirup pandan 1 liter
Agar-agar bubuk putih 1 bungkus
Air 300 ml
Gula pasir 150 gram
Es serut secukupnya
Cara pembuatannya :
Agar-agar : Campur air, agar-agar dan 75 gram gula pasir, rebus hingga mendidih, angkat dan bekukan.
Serut agar-agar dengan serutan keju, angkat dan sisihkan.
Campur santan, garam dan daun pandan. Rebus hingga mendidih sambil diaduk agar tidak pecah. Angkat dan dinginkan.
Rebus kolang-kaling dengan 75 gram gula pasir hingga lunak. Angkat dan buang airnya.
Atur dalam mangkuk saji : Alpukat, nangka, kolang-kaling dan agar-agar serut. Tuang sirup dan santan secukupnya.
Tambahkan es serut dan susu kental manis. Sajikan dingin.
Tips :
Sirup pandan dibuat dari gula pasir dan air dengan perbandingan 1 : 1 ( 1 kg gula pasir : 1 liter air ) yang direbus dengan daun pandan hingga mendidih dan gula larut. Jika ingin menarik, tambahkan saja pewarna makanan secukupnya.
Today i learn about service problem, i had problem when my application access to the server, i got this information :
Error 2114: The Server service is not started
This server spec : Window Server 2003 Standard Edition SP2
And when i look forward for this issue i got this solution, and it worked for me. Here the steps to solve it :
1. Right click My Computer icon in your desktop, and click Manage.
2. Click Services and Applications.
3. Click Services.
4. Search name Server. If the Service status is Stopped,
click Start.
5. Set the Startup type to Automatic.
And i tried again to access to server, and it worked for me(solve my problem).
Now you can try it, when you had same problem like me.
Have a nice day friends.
Merawat dan menjaga kebersihan gigi anak sebaiknya dimulai sebelum gigi tersebut muncul. Meskipun gigi belum kelihatan, bukan berarti di daerah itu tidak ada gigi. Faktanya, gigi mulai terbentuk sejak trimester kedua kehamilan. Saat bayi lahir, dia sudah punya 20 gigi dasar. Beberapa di antara gigi tersebut sudah berkembang di rahang mereka.
Kapan Si Kecil Bisa Menggosok Giginya Sendiri?
Seperti dikutip dari babycenter, saat anak sudah terlihat siap dan mau, Anda bisa membiarkan anak menggosok giginya sendiri. Meskipun anak tentunya belum bisa menggosok gigi dengan benar sampai usia sekolah, Anda tetap harus menghargai usahanya.
Usahakan saat anak menggoosok gigi, Anda juga melakukan kegiatan serupa. Berikan contoh bagaimana menggosok gigi yang benar. Katakan pada anak untuk tidak melewati semua bagian gigi untuk menciptakan gigi yang bersih.
Bagaimana Jika Anak Tidak Mau Gosok Gigi?
Kalau si kecil menolak setiap kali diajak atau waktu gosok gigi, usaha yang bisa Anda lakukan salah satunya adalah dengan membelikan anak sikat gigi dengan gambar atau pegangan tokoh kartun favoritnya. Anda juga bisa membelikan anak beberapa sikat gigi dengan warna berbeda agar anak seperti merasa punya pilihan setiap kali dia akan gosok gigi.
Solusi lainnya, ajak anak ke supermarket untuk memilih sikat gigi sesuai keinginannya. Minta juga si kecil memilih pasta gigi yang dia mau. Biasanya ada berbagai macam rasa pasta gigi mulai dari rasa buah-buahan sampai permen karet.
Kapan Si Kecil Butuh Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride?
Flouride tentu dibutuhkan untuk gigi yang sedang berkembang. Mineral ini bisa mencegah kerusakan gigi dengan memperkuat enamel gigi. Flouride juga membuat gigi lebih tahan terhadap bahaya bakteri.
Kandungan flouride yang aman untuk anak di bawah tiga tahun adalah 25 mg per hari. Biasanya yang disarankan untuk anak adalah menggunakan pasta gigi sebesar biji jagung. Asosiasi Dokter Gigi Anak di Amerika menyarankan tunggu sampai usia anak 2 tahun untuk menggunakan pasta gigi dengan flouride.
Jangan sampai si kecil terlalu banyak menelan flouride karena bisa berbahaya juga untuknya. Anak yang terlalu banyak menelan flouride bisa mengalami kondisi yang biasa disebut fluorosis. Ketika mengalami hal tersebut akan ada noda putih di gigi yang muncul saat anak dewasa.
Kapan Anak Mulai Diajak Periksa Gigi ke Dokter?
Asosiasi Dokter Anak di Amerika (AAP) dan sebagian besar dokter gigi mengatakan, waktu terbaik untuk mengajak anak mulai ke dokter gigi adalah saat sudah berusia satu tahun. Hal ini karena biasanya gigi mulai muncul pada si kecil antara usia 6-12 bulan.
Kunjungan sejak dini ini bisa jadi cara terbaik untuk merawat dan menjaga kebersihan gigi si kecil. Apalagi pada beberapa anak, masalah gigi bisa muncul sejak anak masih kecil. Salah satu masalah gigi tersebut adalah karies gigi atau gigi berlubang. Masalah itu umumnya terjadi pada anak yang tidur sambil minum susu dari botol. Anak-anak yang terlalu banyak diberi cairan manis juga bisa mengalami karies gigi.
General
2G Network
GSM 850 / 900 / 1800 / 1900
3G Network
HSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100
Announced
2011, February
Status
Available. Released 2011, April
Size
Dimensions
125.3 x 66.1 x 8.5 mm
Weight
116 g
Display
Type
Super AMOLED Plus capacitive touchscreen, 16M colors
Size
480 x 800 pixels, 4.3 inches (~217 ppi pixel density)
- Gorilla Glass display
- TouchWiz UI v4.0
- Multi-touch input method
- Accelerometer sensor for UI auto-rotate
- Touch-sensitive controls
- Proximity sensor for auto turn-off
- Gyroscope sensor
Sound
Alert types
Vibration; MP3, WAV ringtones
Loudspeaker
Yes
3.5mm jack
Yes
Memory
Phonebook
Practically unlimited entries and fields, Photocall
Call records
Practically unlimited
Internal
16GB/32GB storage, 1 GB RAM
Card slot
microSD, up to 32GB, 8 GB included, buy memory
Data
GPRS
Class 12 (4+1/3+2/2+3/1+4 slots), 32 - 48 kbps
EDGE
Class 12
3G
HSDPA, 21 Mbps; HSUPA, 5.76 Mbps
WLAN
Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, DLNA, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot
Bluetooth
Yes, v3.0+HS
Infrared port
No
USB
Yes, v2.0 microUSB (MHL), USB On-the-go
Camera
Primary
8 MP, 3264x2448 pixels, autofocus, LED flash, check quality
Features
Geo-tagging, touch focus, face and smile detection, image stabilization
Video
Yes, 1080p@30fps, check quality
Secondary
Yes, 2 MP
Features
OS
Android OS, v2.3 (Gingerbread)
CPU
Dual-core 1.2GHz ARM Cortex-A9 processor, Mali-400MP GPU, Exynos chipset
Messaging
SMS(threaded view), MMS, Email, Push Mail, IM, RSS
Browser
HTML
Radio
Stereo FM radio with RDS
Games
Yes
Colors
Black, White
GPS
Yes, with A-GPS support
Java
Yes, via Java MIDP emulator
- Active noise cancellation with dedicated mic
- NFC support (optional)
- TV-out (via MHL A/V link)
- SNS integration
- Digital compass
- MP4/DivX/XviD/WMV/H.264/H.263 player
- MP3/WAV/eAAC+/AC3/FLAC player
- Organizer
- Image/video editor
- Document editor (Word, Excel, PowerPoint, PDF)
- Google Search, Maps, Gmail,
YouTube, Calendar, Google Talk, Picasa integration
- Adobe Flash 10.1 support
- Voice memo/dial/commands
- Predictive text input (Swype)
Battery
Standard battery, Li-Ion 1650 mAh
Stand-by
Up to 710 h (2G) / Up to 610 h (3G)
Talk time
Up to 18 h 20 min (2G) / Up to 8 h 40 min (3G)
Misc
SAR US
0.16 W/kg (head) 0.96 W/kg (body)
SAR EU
0.34 W/kg (head)
Bagi anak-anak, beradaptasi dengan lingkungan baru bukanlah hal yang mudah. Bila anak mengalami kesulitan, bantulah dengan penuh kesabaran tanpa paksaan.
Beberapa hari terakhir ini Alin sering mengurung diri di kamar. Sesekali dia mengintip anak-anak yang sedang bermain di depan pagar rumahnya. Sejak pindah di rumah barunya, bocah berusia 3 tahun itu lebih sering menyendiri. Lingkungan baru yang belum dikenalnya membuat dia tidak percaya diri.
Tidak semua anak senang di lingkungan barunya. Ada anak yang memang sudah percaya diri di tempat baru, tetapi tidak sedikit juga anak yang memiliki tipe pemalu sehingga susah untuk beradaptasi di tempat barunya.
Tidak semua anak senang di lingkungan barunya. Ada anak yang memang sudah percaya diri di tempat baru, tetapi tidak sedikit juga anak yang memiliki tipe pemalu sehingga susah untuk beradaptasi di tempat barunya
Psikolog sekaligus pemerhati anak, Seto Mulyadi mengatakan, untuk anak bertipe pemalu, adaptasi di tempat baru memang bukan hal yang gampang. Nah untuk membantunya, peran orang tua sangat dibutuhkan. Hendaknya Anda memberi penjelasan mengenai dunia luar dan diberikan secara bertahap. Jika anak pemalu sudah terbiasa dan menjadi bisa, maka dia akan melangkah maju lebih cepat. ”Anak dengan tipe pemalu jika dipaksakan mengenal dunia luar akan menjadi trauma,” tambah lelaki yang biasa disapa Kak Seto ini.
Setiap anak akan mengalami perubahan, dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari yang kecil menjadi besar, dari yang SD menjadi SMP. ”Setiap anak pasti akan tumbuh dan berkembang. Ajarkan anak dalam hal bergaul, melakukan pekerjaan, bersikap, dan bertindak,” ungkap Kak Seto.
Dikatakan oleh Kak Seto, dalam hal ini juga perlu dilakukan simulasi atau pelatihan dalam mengenali dunia barunya. Misalnya dalam hal mengenal lingkungan barunya di sekolah dengan cara mengajak anak melihat gedung sekolahnya yang baru, memperkenalkan pada guru-guru, dan mengajarkan mereka bahwa guru-guru di SMP untuk satu mata pelajaran adalah satu.
Hendaknya Anda memberi penjelasan mengenai dunia luar dan diberikan secara bertahap. Jika anak pemalu sudah terbiasa dan menjadi bisa, maka dia akan melangkah maju lebih cepat.
”Anak jadi tidak kaget di saat hari pertama masuk sekolah jika sebelumnya sudah diperkenalkan dengan lingkungan barunya,” ucap Kak Seto.
Selain itu, Kak Seto juga menyatakan, mendampingi anak di awal mereka masuk adalah sesuatu yang normal, tidak untuk memanjakan mereka, tetapi hanya mengantarkan mereka untuk membantu berlatih bicara pada guru.
Dikatakan oleh psikolog keluarga dari I Love My Psychologist, Dra Psi Heryanti Satyadi MSi bahwa sejak anak berusia dua tahun, biasakan untuk masuk di lingkungan yang lebih luas dari sekadar lingkungan rumah. Ajarkan anak untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain yang sering dijumpai selain orang tua, pengasuh, atau anggota rumah lainnya.
”Ajarkan anak menjawab sapaan atau pertanyaan dari orang lain dan menyapa orang yang ada di sekelilingnya,” tutur psikolog yang sedang disibukkan dengan kegiatan kuliah doktoral di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.
Heryanti berpesan untuk jangan terlalu memaksakan anak bersikap ramah dan akrab dengan teman-teman yang baru dikenalnya. Biarkan anak meningkatkan tahap sosialisasinya sejalan dengan pertumbuhan usianya.
Jangan terlalu memaksakan anak bersikap ramah dan akrab dengan teman-teman yang baru dikenalnya. Biarkan anak meningkatkan tahap sosialisasinya sejalan dengan pertumbuhan usianya
Tiap anak memiliki gaya berbeda dalam menyesuaikan diri sesuai dengan temperamennya. Ada yang sangat mudah masuk di lingkungan baru dan beradaptasi dengan orang-orang yang ada. Ada juga yang pendiam dan enggan bersosialisasi.
”Tidak dapat dipaksakan akan reaksi sosial tiap anak yang berbeda-beda,” ujar psikolog yang aktif di pembinaan gender ”Wanita Bijak” Indonesia sebagai pembicara.
Cara yang bisa ditempuh dalam membantu sang anak untuk menghadapi dunia barunya, menurut Kak Seto yang juga pemilik sanggar si Komo, adalah melakukan dialog atau komunikasi timbal balik dengan anak. Yakinkanlah anak bahwa anak-anak yang lain juga akan mengalami hal yang sama seperti ini.
Sosialisasi bisa berdampak pada perkembangan anak, meningkatkan rasa kepercayaan dirinya, serta bagus untuk building team work atau kerja sama dengan temannya
Dikatakan oleh artis sekaligus pemilik lembaga Home Schooling ”Langkahku Child & Family Educare” Shelomita Sulistiany yang lebih dikenal sebagai Shelomita, sosialisasi mempunyai dampak positif bagi orang yang melakukannya, termasuk anak-anak.
”Sosialisasi bisa berdampak pada perkembangan anak, meningkatkan rasa kepercayaan dirinya, serta bagus untuk building team work atau kerja sama dengan temannya,” tutur penyanyi yang juga lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia ini.
Dampak itu paling terlihat adalah dari bahasa dan sikap yang diperoleh anak. Di saat anak-anak berteman di lingkungan baik dengan teman-teman yang biasa berkata baik, maka bahasa mereka pun biasanya terbentuk menjadi baik.
oleh : Dr. Martin Leman
Setiap anak kecil pasti memiliki rasa takut, dalam kadar yang berbeda-beda. Ketakutan ini ada yang wajar dan ada juga yang tidak wajar. Adalah tugas kita, sebagai orang tua untuk membantunya mengatasi rasa takut ini. Walaupun kesannya sepele, namun sebenarnya mampu tidaknya orang tua membantu anak untuk mengatasi ketakutan dan membangun keberanian ini memiliki dampak yang besar di kemudian hari. Anak yang kurang berhasil mengatasi ketakutan-ketakutan masa kecilnya, biasanya cenderung menjadi penakut dan kurang percaya diri dikemudian hari. Sebaliknya anak yang dapat mengatasi ketakutan masa kecilnya biasanya tumbuh menjadi berani dan punya percaya diri.
Rasa takut sendiri sebenarnya adalah hal yang normal, dan hal yang dapat dipahami. Justru rasa takut inilah yang membuat anak dan kita sendiri menjadi terhindar dari berbagai bahaya. Secara tidak sadar bahkan kita sebagai orang tua sering kali mengajarkan anak untuk takut. Sering kita berkata “ Awas nanti jatuh !” atau juga, “Awas, hati-hati kalau menyeberang jalan, nanti tertabrak mobil yang lewat!” Dengan berkata seperti itu pada anak,sebenarnya kita mengajari anak untuk menggunakan rasa takutnya agar berhati-hati dalam melakukan sesuatu. Dalam batas orang tua tidak menakut-nakutinya secara berlebihan, tidak jadi masalah, bahkan bisa membuat anak untuk lebih berhati-hati dalam segala hal.
Namun ada kalanya orang tua sudah kehabisan akal untuk mengatur anaknya, dan akhirnya menakut-nakutinya secara berlebihan supaya anaknya menurut. Misalnya mengacam kalau tidak mau makan nanti akan dimakan raksasa, atau semacamnya. Walaupun tidak selalu, kalau hal seperti ini berlebihan, bisa jadi malah anak jadi penakut. Jadi kita harus ingat, bahwa yang kita tanamkan di sini adalah supaya anak berhati-hati kalau melakukan sesuatu, bukan menggali ketakutan terhadap imajinasinya tentang monster, raksasa, binatang buas, dan sebagainya yang mengancam dirinya.
Dalam penelitian yang pernah dilakukan di Amerika, berbagai ketakutan yang ada dalam diri orang dewasa, ternyata memang berkaitan dengan masa kecilnya, atau sudah ada sejak masa kecilnya tak pernah mau hilang. Ketakutan ini antara terhadap gelap, takut sendirian, takut terhadap penolakan, takut terhdap kegagalan, takut terhadap dokter, takut pada binatang, takut berbuat salah, dan lain sebagainya
Takut akan kegelapan
Biasanya ketakutan akan kegelapan timbul ketika orang tua mengharuskan anak tidur dalam kamarnya yang benar-benar gelap, atau bila anak terbangun di tengah malam, dalam keadaan kamarnya yang gelap gulita. Pada beberapa anak, bahkan dapat menjadi berdebar-debar ketakutan dengan hebatnya di saat berada dalam kegelapan. Orang tua harus menyadari bahwa ruangan yang gelap gulita bagi anak kecil akan tampak berbeda sekali dibandingkan bila masih diterangi oleh lampu penerangan. Dan orang tua harus memahami ketakutan mereka ini, bahkan walaupun ketakutan itu terkesan tidak masuk akal, dan orang tua juga harus berusaha meyakinkan anak bahwa tak ada apa-apa yang perlu ditakutkan. Berikut ini beberapa tips yang dapat digunakan :
Gunakanlah lampu penerangan yangkecil, yangbanyak dijual di toko-toko. Lampu ini sekedar menjadikan kamar tidak gelap sama sekali, tetapi masih nyaman untuk tidur. Akan tetapi saat memasang lampu inipun, perhatikan juga jangan sampai malah menimbulkan bayangan yang menakutkan bagi anak.
Saat anak hendak tidur, temanilah ia sebentar, setelah lampu dimatikan. Ajaklah anak berbincang-bincang sebentar, buat anak merasa nyaman dan terbiasa dengan keadaan yang gelap tersebut. Setelah anak merasa nyaman dan tidak takut lagi, ia sudhadapat ditinggal.
Buka sedikit pintu kamarnya, dan yakinkan ia bahwa kita tak akan jauh-jauh darinya dan akan selalu ada bila diperlukan.
Jika ia terbangun di tengah malam, jangan biasakan ia untuk tidur di kamar orang tuanya, apalagi bila anak sudah agak besar. Bila tidak,hal ini akan semakin menjadi kebiasaan, dan menjadi semakin sulit untuk menghilangkannya. Sebaiknya buatlah ia merasa aman dan nyaman untuk kembali ke kamarnya, dan katakan padanya bahwa orang tuanya bangga bila anakknya sudah cukup dewasa untuk bisa tidur sendiri di kamarnya.
Takut pada binatang
Ketakutan pada binatang hampir dialami oleh setiap anak kecil, namun biasanya akan hilang dengan sendirinya seiring dengan pertambahan usianya. Berikut ini beberapa tips yang membantu anak untuk tidak takut terhadap binatang :
· Jangan pindahkan ketakutan kita sendiri pada anak. Jadi jangan takut-takuti anak secara berlebihan atau malah membuatnya tambah takut terhadap binatang.
Identifikasi apa yang membuat anak menjadi takut, dan apa alasannya.
Ada baiknya bila membiasakan anak yang sudah agak besar untuk memiliki binatang peliharaan. Dengan demikian anak menjadi biasa merawat dan bermain dengan binatang. Namun harus diingat untuk memilih hewan peliharaan yang tidak lebih besar darinya, dan tidak berbahaya baginya.
Jangan biarkan anak untuk bermain dengan binatang dengan cara yang menyakiti atau menyiksa binatang tersebut. Hal ini dapat menyebabkan binatang piaraan yang tadinya jinakpun menjadi marah dan menyerang si anak.
Jangan paksa anak untuk memelihara binatang tertentu, tapi biarkanlah ia sendiri yang menentukan dan ia akan memeliharanya dengan senang hati, bukan menjadi beban. Bila memang ia tak mau memelihara binatang, biarlah tidak usah memaksanya.
Ketakutan seorang anak kadang kala bagi orang dewasa sangat tidak masuk akal, dan terkesan mengada-ada. Akan tetapi kita harus berusaha mengerti apa yang dirasa dan ada dalam bayangan si anak. Dengarkanlah cerita si anak, biarkan dia mengutarakan semuanya sampai selesai, dan jangan dikomentari dahulu. Cobalah mencari secara spesifik apa sebenarnya yang membuatnya takut. Berikanlah empati baginya sehingga ia merasa didukung. Dari situ kita akan lebih mudah untuk membantunya mengatasi ketakutannya…. Satu hal yang sering terlupa, bahwa saat kita kecilpun kadang kita mengalami suatu ketakutan yang mungkin agak berbeda bentuknya tapi sebenarnya serupa dengan anak kita… Jadi jangan salahkan anak, tapi dukung dan bantulah ia untuk mengatasi rasa takutnya.
Majalah 'Anakku' ed.4, thn 2000
Dear friend we can visit this link to rent rooms in Singapore :
singapore.roomsdb.net
use master
select * from sysservers
-- add linked server
EXEC master.dbo.sp_addlinkedserver @server = N'156.17.22.100', @srvproduct=N'SQL Server'-- set password to access database
EXEC master.dbo.sp_addlinkedsrvlogin @rmtsrvname = N'156.17.22.100', @locallogin = NULL, @useself = N'False'
, @rmtuser = N'sa'
, @rmtpassword = N'passwordvalue'
EXEC sp_testlinkedserver N'156.17.22.100'
-- example
select * from [Servername].[databasename].[ownername].[tablename]select * from [156.17.22.100].[dbTest].[dbo].[Personal]
Mimpi adalah kunci
untuk kita menaklukkan dunia
berlarilah tanpa lelah
sampai engkau meraihnya
laskar pelangi takkan terikat waktu
bebaskan mimpimu di angkasa
warna bintang di jiwa
reff:
menarilah dan terus tertawa
walau dunia tak seindah surga
bersyukurlah pada Yang Kuasa
cinta kita di dunia selamanya
cinta kepada hidup
memberikan senyuman abadi
walau hidup kadang tak adil
tapi cinta lengkapi kita
laskar pelangi takkan terikat waktu
jangan berhenti mewarnai
jutaan mimpi di bumi
repeat reff [2x]
laskar pelangi takkan terikat waktu
“Sesama bis kota dilarang saling mendahului,” dulu dikaca belakang bis umum selalu ada tulisan seperti itu. Saya selalu tergelitik setiap kali ingat kalimat itu. Mengapa ‘sesama bis kota’, ya? Tapi benar juga, soalnya bis kota kan tidak mungkin saling mendahului dengan kereta api. Apalagi dengan pesawat terbang. Meski sekarang sudah tidak ada lagi tulisan seperti itu, tetapi tidak berarti kalimat itu tidak relevan lagi. Khususnya bagi kita yang bukan pengemudi bis kota. Lho, kok kita? Iya, karena perilaku ‘mengemudi’ ugal-ugalan yang kita lakukan dalam mengarungi roda kehidupan sering jauh lebih parah dari persaingan antar bis kota. Persis seperti bis kota yang bersaing dengan sesama bis kota, kita hanya bersaing dengan sesama kita juga. Dan, persaingan kita sering dikasih bonus berupa rasa iri didalam hati.
Persaingan terjadi dimana-mana. Di panggung politik. Di lingkungan tempat tinggal. Di kantor. Dimana saja. Zaman sekarang, kita sudah jarang melihat persaingan yang sportif. Contoh tidak sportif yang paling buruk ada di panggung politik yang penuh dengan intrik. Disusul oleh persaingan dikantor yang sering dicederai oleh manuver-manuver kotor. Di lapangan olah raga, sesekali kita juga melihat ada noda. Mungkin sudah saatnya kita galakan lagi semangat bersaing secara sportif. Bagi kebanyakan orang sportivitas itu bukan dalam konteks panggung politik atau lapangan olah raga, melainkan dalam persaingan dengan teman di kantor. Bagi Anda yang tertarik untuk menemani saya belajar bersaing dengan teman di kantor secara sportif, saya ajak untuk memulainya dengan menerapkan 5 prinsip Natural Intellligence berikut ini:
1. Mencari kelebihan sang pesaing. Dalam bersaing, kebanyakan orang gemar mencari-cari kesalahan orang lain. Padahal, kesalahan orang lain sama sekali tidak memberi energy positif bagi diri kita. Belajarlah untuk mencari kelebihan dan keunggulan orang lain. Dengan begitu kita akan semakin termotivasi untuk terus meningkatkan diri. Inti dari sebuah persaingan bukan sekedar bisa ‘meraih’ sesuatu yang diperebutkan, melainkan ‘bisa melakukan apa’ dengan sesuatu yang kita raih itu. Setelah meraihnya, kita bisa apa. Salah satu sumber kekecewaan kita kepada para ‘juara’ adalah ketika kita tahu bahwa setelah memenangkan persaingan itu, ternyata sang juara tidak bisa melakukan sesuatu yang kita harapkan. Maka ketika kita yang menjadi juaranya, orang lain juga memiliki tuntutan yang sama kepada kita. Hanya jika kita benar-benar ‘mampu’ saja orang lain akan menghargai ‘kemenangan’ kita. Jika tidak? Mereka akan berpaling kepada orang lain sekalian berharap kita segera tergantikan. Maka carilah kelebihan yang dimiliki oleh orang lain. Dan jadikan hal itu motivasi untuk terus meningkatkan kualitas diri.
2. Menggandeng tangan sang pesaing. Dijalan-jalan, sekarang kita sudah mulai melihat banyak bis gandengan. Ada 2 bis yang berjalan bersama-sama. Dengan bis gandeng itu, lebih banyak penumpang yang bisa diangkut dalam satu waktu. Lebih sedikit bahan bakar yang dihabiskan. Dan lebih efisien tenaga sopir yang dikeluarkan. Ini adalah symbol indahnya sinergi yang bisa kita bangun dengan sesama pesaing kita. Mari kita tengok teman-teman yang menjadi pesaing terkuat di kantor. Bagaimana kalau kita konversi saja energy untuk saling menyalip itu dengan kesediaan untuk berkolaborasi. Dijamin, manfaat yang bisa kita kontribusikan kepada perusahaan akan jauh lebih baik dibandingkan dengan ketika kita sama-sama ngotot untuk saling sikut. Tapi kan jabatan yang diperebutkan hanya ada satu. Yang diperlukan oleh perusahaan bukanlah sekedar kemampuan untuk mengalahkan pesaing. Tetapi ada soft skill yang jarang dimiliki orang namun sangat penting, yaitu; ‘mengelola kekuatan orang lain’. Ketika Anda mendemonstrasikan kemauan dan kemampuan untuk berkolaborasi dengan pesaing terkuat Anda; maka Anda sudah menunjukkan kemampuan langka itu.
3. Berikan pujian yang tulus kepada pesaing. Saat bersaing, kita sering enggan untuk memberi pujian kepada lawan. Padahal, pujian memberikan efek energy positif bagi kedua belah pihak. Lebih dari itu, pujian tulus yang kita lontarkan bagi orang lain mengundang simpati pihak-pihak yang tidak memiliki hubungan secara langsung. Jika saya memuji Anda dengan tulus hati, maka bukan hanya Anda yang bisa merasakan ketulusan saya. Orang-orang lain yang melihat saya memuji Anda pun merasakan hal yang sama. Sebagai bonusnya, orang lain itu mempunyai kesan yang positif terhadap saya. Sama halnya jika pujian atau kredit poin tulus itu Anda yang memberikan kepada pesaing Anda. Dan biarkan orang lain mengetahui Anda melakukan itu. Maka selain Anda bisa membangun hubungan emosi positif dengan pesaing Anda, maka orang-orang lain yang ‘berada di luar arena’ akan memberikan simpatinya kepada Anda. Bagaimana jika pujian itu malah membuat pesaing Anda semakin besar kepala? Bagus. Karena semua orang akan semakin tahu kualitas yang sesungguhnya. Bukankah orang menyukai sifat sportif dan ketulusan?
4. Menyokong kemajuan pesaing. Menjegal langkah orang lain? Ah, itu sudah terlampau biasa kita temukan. Selain bukan perilaku bermartabat, itu juga tidak menunjukkan keunggulan apa-apa. Kualitas kepemimpinan seseorang justru terlihat dari kemampuannya untuk menyokong kemajuan orang lain. Mengapa harus begitu? Karena menjadi pemimpin adalah tentang bagaimana membantu orang-orang yang kita pimpin maju lebih pesat dan mengembangkan dirinya lebih cepat. Mengapa banyak pemimpin yang tidak mampu untuk mengembangkan bawahannya? Karena sebelum menjadi pemimpin mereka tidak belajar menyokong kemajuan orang lain. Maka jadikanlah pesaing terdekat Anda sebagai ‘murid’ yang bisa Anda gunakan untuk berlatih mengembangkan orang lain. Jika memang dia pesaing hebat, tentu dia punya bakat. Sehingga Anda dijamin akan berhasil mengembangkannya. Dan itu adalah prestasi kepemimpinan yang layak Anda rayakan. Lalu Anda pikirkan lagi, “aspek apa lagi yang bisa Anda kembangkan dari pesaing yang satu ini?” Secara tidak langsung, Anda telah menempa diri sendiri menjadi seorang pemimpin sejati.
5. Adopsi kualitas yang mutlak harus dimiliki seorang pemimpin. Ada satu hal yang sulit untuk dipahami, namun harus kita terima dengan lapang dada. Apakah itu? Itu adalah fakta bahwa yang mendapatkan promosi di kantor, tidak selalu merupakan orang yang paling terampil. Tidak juga selalu orang yang pencapaian kerjanya paling tinggi. Misalnya, orang yang menjadi Sales Manager tidaklah selalu orang yang persentase pencapaian salesnya paling tinggi. Mungkin hanya 101% saja. Fakta ini sering membuat mereka yang meraih sales 110% uring-uringan. Mengapa? Karena mereka tidak faham bahwa untuk memimpin, dibutuhkan banyak aspek. Bukan sekedar angka-angka diatas kertas. Lihatlah point 1,2,3 dan 4 yang baru kita bahas. Itu adalah aspek-aspek lain yang mutlak dibutuhkan dari seorang pemimpin. Karena kepemimpinan bukanlah soal penguasaan aspek-aspek teknis belaka. Melainkan sebuah seni mengelola orang lain, mengenali potensi-potensi mereka, dan menggunakannya untuk mencapai tujuan perusahaan.
Tanpa disadari, kita sering menganggap teman sebagai ancaman. Ambisi-ambisi pribadi kita sering membisikan jika mereka bisa menjadi penghalang atas apa yang kita inginkan. Mulai sekarang, mari kita ubah cara pandang terhadap para pesaing. Bantulah mereka untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Tolonglah mereka untuk bisa menghasilkan kinerja yang lebih tinggi. Doronglah mereka untuk terus berprestasi. Kembangkanlah mereka, karena itulah hakekat kemimpinan yang harus Anda miliki didalam diri Anda.
Referensi
Berikut adalah resep untuk minuman hangat yang kita kenal dengan nama “Sekoteng”
Bahan Bahan Minuman Sekoteng :
Untuk Isi :
Cara Membuat Sekoteng :
Resep ini dibuat untuk 3 Porsi
This website contain image with nice look. You can check it.
http://www.jeremylord.com
It can refresh our brain to see other images.
You can use Conditional Formatting in Excel 2007, and here the steps to do :
1. First create your data in Excel sheet
2. Block data that need to filtering by color (cell function with conditional formatting)
3. After that click menu – Conditional Formatting – New Rule
4. Fill new formatting, in this case i choose format only cell that contain less than value 8 ( so value than less than 8 will get red color)
5. After that click button Format, and click on tab Fill and fill it with red color
Ok you can try this step, and have a nice excel explorer.
Dear friend we can check our website performance with this website, so we can get information that we need to improve it.
This link may help us :
http://analyze.websiteoptimization.com
when i try this, this website will give us information and suggestion about your website. You can try it also. And hope your website will better also. :D
Government Regulation that related with product sales (electronic)in Indonesia.
NOMOR 8 TAHUN 1999 - TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN
NOMOR 36 TAHUN 1999 - TENTANG TELEKOMUNIKASI
You can download it in this link
Please aware for this regulation.
This website offer discount stuff, etc.
But first you need to register, to become member.
You can access to this link :
https://www.dealkeren.com/jakarta/invitation/?s=cc268a149a5ba7af00fd05883dd7ef0d
And get your discount on your hand :D
Dear friend we can buy this battery for long use.
This product information you can get from this website :
http://www.tokoeneloop.com
Just try it and share your experience with us.
Istriku yg ku sayang... Aku suamimu, pendamping hidupmu... bukan BBmu... bukan juga Facebookmu... Tapi kenapa ?
Pertama kau buka matamu, kau sapa BBmu, FBmu... bukan "Selamat pagi suamiku..."
Bunyi ping ping, buzz buzz, krik krik, tingtong tingtong lebih menarik perhatianmu dari pada panggilan sayangku... ?
Biarlah, kamu asyik dgn FBmu, kamu bawa terus BBmu... keruang tamu, ruang makan, dapur, kamar mandi, garasi, bahkan diatas tempat tidur... Biarlah, kamu terus menunduk, bahkan matamu
tidak berkedip meskipun suami dan ibu mertuamu lewat didepanmu...Sampai kapan kamu akan terjerumus spt ini, istriku yg tersayang... ? Cinta segitiga antara Facebook dan Blackberry dan suamimu....:p
Doa Balasan seorang istri buat suami nya... :
Suamiku yg ku cintai... Jangan cemburu dgn Facebook atau BBku ... Kau tetap yg terbaik, mezkiii kadang aku autizzz... tapi dihatiku wajahmu tetap manizzz... Mezkiii kadang aku narsisss,
kau ttp tampak necissss... Suamiku kalo nanti ke surga, BB akan aku tinggal, hanya kau yg aku bawa (ssstt jangan Ge-eeR suamiku, krn di surga ndak ada sinyal, soooo ngapain BB) he...3x :-P
Ingatlah hukum dasar ini, dalam kehidupanmu Barang siapa yang menanam, dia pula yang akan menuai